Kamis, 10 Oktober 2013

Tips-Tips Dasar Memulai E-Commerce

1.Plan for profit
Sebelum membuka situs jual beli online, sebaiknya seorang penjual mendefinisikan dan merencanakan terlebih dahulu berapa besar keuntungan yang hendak ia dapatkan. 

2.Define your goal
Seseorang yang akhirnya memutuskan untuk berjualan online juga perlu mempertimbangkan apakah ia akan menjadi penjual full timer, part timer, atau B2B (Business to Business). Alasannya, ini akan menuntun seseorang dalam membuat rencana bisnis dalam jangka pendek maupun jangka panjang. 

3.Research
Sebelum menentukan harga jual pada setiap produk, sebaiknya penjual melakukan riset harga produk-produk serupa yang dijual oleh orang lain. Denny menyarankan untuk tidak memasang harga yang terlalu murah. Sebab, pelanggan yang akan datang adalah tipe discount hunter atau orang-orang yang membeli produk dengan harga yang paling murah. 

4.Define your value
Berbisnis online jangan seperti menggunakan kacamata kuda. Seorang penjual harus betul-betul memahami siapa kompetitornya dan apa value yang ditawarkan oleh kompetitornya tersebut. Dengan begitu, ia bisa menentukan value atau keunggulan apa yang ia miliki dan berbeda dibandingkan kompetitornya. 

5.Outsourcing
Membangun situs untuk berjualan online tentu membutuhkan pengetahuan-pengetahuan mumpuni tentang teknis. Misalnya, bagaimana membeli nama domain, atau bagaimana mengoptimalkan SEO agar situs yang dimiliki bisa tampil di halaman pertama Google, atau bagaimana cara mengelola media sosial. Di tahap ini, penjual bisa memutuskan, apakah ia akan mengerjakan semua hal tersebut sendirian atau meminta bantuan orang lain yang lebih ahli. 

6.Customer relationship
Goal-nya adalah service yang terbaik,” ungkap Denny Santoso. Menurutnya, hal paling utama dalam menjalankan sebuah e-commerce adalah bagaimana melayani pelanggan dengan sebaik-baiknya. Misalnya, apa yang akan dilakukan oleh seorang penjual ketika pembeli memperoleh barang yang sudah rusak, perlukah si pembeli itu mengirimkan kembali produk rusak tersebut ke penjual, atau penjual langsung mengirimkan barang yang baru sebagai pengganti. Selain itu, mekanisme follow up juga bisa mempengaruhi hubungan antara penjual dan pembeli. 

7.Product management
Penjual perlu memikirkan dan merencanakan manajemen produk yang ia tawarkan, seperti profit margin-nya atau strategi memilih reseller yang tepat. Product management ini pun tergantung apa jenis produk yang dijual. “Kalau yang dijual punya market terbatas, mekanisme yang dipunya harus strategic,” saran pria asal Malang tersebut. 

8.Dropship and stock available
Memilih partner berbisnis atau memilih supplier yang tepat dalam menjalankan bisnis online adalah salah satu tips dasar menjalankan e-commerce yang dipaparkan oleh Denny Santoso. Dalam menjalankan e-commerce-nya, Denny selalu memilih mitra kerja based on relationship.

     

    10 Hal Dasar Membangun E-Commerce

    1. Apakah usaha tersebut merupakan usaha yang baru kita mulai, atau peralihan dari usaha konfensional ke e-commerce?

    Perlu sekali kita menjelaskan sifat dari pembangunan usaha atas dasar historikal kegiatan sebelumnya, andaikan saja jawaban diatas adalah “usaha baru”, berarti pertanyaan kedua sampai dengan ke empat perlulah dijawab secara rinci, dan apabila jawaban dari pertanyaan diatas adalah “peralihan dari usaha yang telah ada”, maka secara otomatis pertanyaan point pada 2, 3 dan 4, perlu ditambahkan dengan pertanyaan “berapa para pelanggan kini yang telah dapat menggunakan internet?

     

    2. Siapakah target dari pengguna jasa/produk usahanya?

    Uraikanlah secara rinci mulai dari tingkat kepentingan dari produk/jasa tersebut, umur target pasarnya, tingkat pendidikan/profesi yang diharapkan, tingkat penghasilan, gender, lokasi pasar, dlsb secara detail. Dalam hal ini kita akan dapat merancang berbagai hal menyangkut dari karakteristik pasarnya (iklan, disain, fungsi/fasilitas, dsb)

     

    3. Bagaimana sifat jasa/produk yang ditawarkan?

    Banyak produk yang sangat sarat dengan akurasi akan kualitasnya, hal ini sangat penting untuk dijelaskan dalam jaminan yang akan diberikan terhadap pelayanan purna jual/transaksinya, berapa jenis jasa/produk (semakin berfariasi jenisnya maka akan semakin komplek permasalahannya), bagaimana kompleksitas pilihan dari setiap item di setiap jenisnya, apakah merupakan produk standart yang bersifat umum /pabrikasi (barang elektronis, software, buku, film, musik,dsb) atau produk/jasa yang memerlukan perlakuan khusus dalam mengkontrol kualitas akhirnya (furniture, fashion, obat-obatan, dsb)

     

    4. Bagaimana sifat pengadaan dari produk/jasa yang ditawarkannya?

    Apakah produk/jasa tersebut merupakan produksi sendiri, atau mengandalkan suplier, berapa banyak sulier yang terlibat, bagaimana sifat produk/jasa tersebut? fisikal; digital; gabungan dari keduanya; atau bentuk lainnya yang bersifat konseling; sewa-menyewa virtual, broker, dsb. Sehingga kita dapat menentukan dan menghitung secara akurat terhadap berbagai biaya dari sistem pengirimannya.

     

    5. Berapa besar organisasi usaha tersebut dan berapa banyak orang tenaga kerja yang dibutuhkan?

    Hal ini akan mempengaruhi dari besaran investasi yang diperlukan, tingkat pendidikan dari SDM-nya, sistem informasi (intranet) yang perlu dibangun dalam rangka pendistribusian tugas-tugasnya, flow kerja yang sangat mempengaruhi terhadap waktu produksi sampai dengan pengiriman produk/jasa. Hal ini akan dapat membantu kita dalam merencanakan waktu/scheduling dari setiap tahap pekerjaan, dan juga mengantisipasi kebutuhan modal kerja serta biaya-biaya yang timbul secara rutin. Disamping itu kita pun dapat menentukan strategi dari cara membangun e-commerce tersebut (apakah akan dibangun sendiri, atau dengan cara outsourcing dengan pihak ketiga lainnya)

     

    6. Bagaimana sistem penjualan dan distribusi dari produk/jasa tersebut?

    Suatu produk/jasa dapat diperjual belikan dengan berbagai cara, yang antara lain dengan sistem; penyewaan dan atau keanggotaan, bebas bagi siapapun, pelayanan terhadap organisasi tertentu, dan juga hal-hal lain yang sarat dengan kesempurnaan dari proses transaksi dan pelayanannya (pembayaran langsung/e-transaksi, pembayaran pertahun, dikaitkan dengan pembayaran suatu keanggotaan, dsb). Alangkah baiknya apabila pada tahap awal kita dapat juga melayani suatu Video yang sudah terbentuk sebelumnya (organisasi) sehingga pemasukan usaha kita tentunya akan dikaitkan dengan iuran keanggotaan atau sejenis lainnya.

     

    7. Bagaimana dengan peraturan yang berlaku terhadap jenis usaha tersebut?

    Peraturan dibuat oleh manusia dalam rangka mengatur dan mengantisipasi terhadap berbagai kejadian yang mungkin dan atau akan timbul dikemudian harinya, khususnya terhadap usaha elektronik (e-commerce) ini, kita perlu mengantisipasi berbagai hal yang menyangkut peraturan dan perundang-undangan dikarenakan masih banyaknya ketidaktersediaannya dalam menghadapi sifat usaha maya tersebut, suatu usaha/perusahaan perlu kiranya melengkapi secara rinci berbagai hal yang menyangkut disclaimer atau terms and conditions dalam kegiatannya untuk dapat dipelajari secara transparan, khususnya menyangkut berbagai hal yang belum memiliki aturan perundangannya.

     

    8. Bagaimana sifat pemasaran dari produk/jasa tersebut?

    Area pemasaran akan sangat mempengaruhi kegiatan usaha, sebagai contoh suatu usaha dapat dibentuk hanya dalam melayani di tingkat kota tertentu saja, atau kabupaten/profinsi, bahkan tingkat nasional di suatu negara, atau sampai dengan pasar regional/internasional (Dalam kaitannya dengan masalah ini tentunya perlu juga dipelajari peraturan yang berlaku di negara-negara yang menjadi target pasarnya). Cakupan pemasaran harus secara jelas diungkapkan dalam sitenya, karena sifat Internet yang sangat mengglobal tersebut.

     

    9. Bagaimana kita mempromosikan usaha tersebut?

    Ada berbagai cara dalam mempromosikan dan mengkomunikasikan produk/jasa yang kita hendak tawarkan, disamping hal ini sangat sarat dengan besaran investasi yang kita tanamkan, yang perlu diingat lagi adalah batasan cakupan pasar haruslah sesuai dengan pelayanan yang diberikan. Kita sering dikecewakan oleh adanya suatu tawaran yang menarik di sebuah situs, ketika kita ingin mengakses formulir sebagai salah satu prasarat dari tawaran tersebut barulah sadar bahwa promosi ini hanya berlaku bagi negara tertentu saja, tanpa kita sadari sekian waktu pulsa dan konsentrasi telah kita buang begitu saja tanpa memperoleh hasil apapun.

     

    10. Seberapa besar diperlukannya kegiatan fisik dalam rangka menjalankan usaha tersebut?

    Kegiatan fisik sudah dapat dipastikan sangat diperlukan dalam menjalani usaha dalam bentuk apapun, akan tetapi dalam hal ini kita harus mengantisipasi sifat produk/jasa yang kita tawarkan khususnya yang mempergunakan teknologi informasi ini. Sebagai contoh usaha e-commerce dapat hanya menyediakan pelayanan transaksi saja, sedangkan apabila konsumen ingin mengetahui dan mempelajari produk/jasanya maka diperlukan adanya showroom-showroom. Disamping itu fariasi jumlah produk, tipe dan pelayanan, jumlah suplier, juga akan mempengaruhi seberapa besar kegiatan fisik diperlukan.

    Membuat suatu studi dengan sedikitnya menjawab secara rinci 10 pertanyaan diatas akan lebih memudahkan kita dalam mengantisipasi perkembangan usaha kita dikemudian harinya, visi-misi-strategi perusahaan tidaklah merupakan hal yang ngawang, tetapi sudah seharusnya kita miliki sejak awal dan dapat diimplementasikan secara nyata.

    Atas dasar keseriusan inilah kita dapat menciptakan rasa aman dan kepercayaan serta pelayanan yang baik terhadap para konsumennya.

     

    Senin, 12 November 2012

    Ruang Kelas & Ruang Theater Universitas Budi Luhur

    Ruang Kelas

    Ruang Kuliah dilengkapi AC, LCD Projector, Komputer multimedia yang terkoneksi ke internet sehingga materi disajikan secara lebih menarik & bervariasi. Kegiatan perkuliahan difokuskan kepada mahasiswa (student-centered learning).

    perkuliahan kelas unggulan
    perkuliahan kelas unggulan
    kuliah-s2
    kuliah-s2
    perkuliahan-astri
    perkuliahan-astri
    lab-hi
    lab hubungan internasional
    lab-perkantoran-astri
    lab-perkantoran-astri
    lab-bahasa
    lab-bahasa
    lab mengetik
    lab mengetik
    ruang-kuliah
    ruang-kuliah
    ruang-kuliah-2

    Ruang Theater

    Fasilitas Universitas Budi Luhur

    Kantin

    Kantin bersih dan nyaman, dilengkapi dengan Hotspot Area.
    kantin

    Parkir

    Kami menyediakan area parkir mobil & motor yang luas, nyaman & aman yang dilindungi oleh asuransi kerusakan.
    area-parkir

    Perpustakaan

    Tersedia perpustakaan dengan buku-buku yang selalu di-update, dan didukung oleh suasana yang nyaman sehingga memungkinkan mahasiswa untuk selalu menambah pengetahuan. Koleksi perpustakaan meliputi buku penunjang kuliah, buku pengembangan diri, jurnal ilmiah, bacaan remaja, serta koran dan majalah untuk menambah wawasan sivitas akademika. Perpustakaan juga dilengkapi digital katalog sehingga mahasiswa dapat dengan mudah menemukan posisi penyimpanan buku.

    koleksi buku perpustakaan
    koleksi buku perpustakaan
    perpustakaan

    Sarana Olahraga

    lapangan basket
    lapangan basket
    lapangan
    lapangan
    tae-kwon-do

    Student Lounge

    wifi area

    WiFi Area

    Internet adalah salah satu kebutuhan vital saat ini, layaknya perpustakaan digital, banyak resource yang tersedia di jaringan ini yang akan sangat membantu mahasiswa maupun pengajar dalam proses pembelajaran, untuk itu fakultas menyediakan akses internet yang dapat digunakan oleh mahasiswa secara gratis yang tersebar melalui Laboratorium Komputer, Internet Corner maupun Hotspot/Access Point.
    wifi-area-depan

    Laboratorium Universitas Budi Luhur

    Lab Arsitektur

    Tersedia Lab. Arsitektur beserta meja gambar dan sarana praktek lainnya bagi mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Budi Luhur.

    Lab Komputer

    Kami memiliki laboratorium komputer lengkap untuk berbagai kebutuhan agar dapat menunjang proses pembelajaran yang lebih baik dan modern, kami memiliki 15 laboratorium yang dapat digunakan oleh mahasiswa.
    lab-komputer

    Lab Teknik

    lab elektro
    lab elektro
    mahasiswa praktek di lab elektro
    mahasiswa praktek di lab elektro
    kegiatan mahasiswa fakultas tehnik
    kegiatan mahasiswa fakultas tehnik

    Gedung Kuliah & Gedung Pertemuan Universitas Budi Luhur

    Gedung Kuliah




    Gedung Pertemuan

    Event Budi Luhur

    Event